![Oops, Fasilitas Pengolahan Limbah Terpadu Pertama di Sumatera Siap Beroperasi](https://asset.kompas.com/crops/PgWOHukBddlCG2bjjOhoVoq9yMc=/0x0:0x0/780x390/data/photo/2021/11/28/61a30d36e97ea.jpeg)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meresmikan fasilitas pengelolaan limbah pertama di Pulau Sumatera yang dimiliki dan dikelola oleh perusahaan pelat merah.
Fasilitas pengolahan limbah terpadu tersebut berada di Kawasan Industri Medan (KIM) dan merupakan hasil kolaborasi antara PT Surveyor Indonesia (Persero) dengan PT Adhi Karya (Persero).
Fasilitas Pengolahan Limbah Terpadu Pertama di Sumatera Siap Beroperasi
4+
KOMPAS.com: Berita Terpercaya
Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan
Dapatkan Aplikasi
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia M. Haris Witjaksono mengungkapkan, dengan diresmikannya fasilitas ini oleh Menteri BUMN Erick Thohir, maka fasilitas pengolahan limbah terpadu ini siap beroperasi.
"Guna meningkatkan proses bisnis dari kedua belah pihak menjadi lebih terintegrasi, Surveyor Indonesia akan memberikan jasa laboratorium uji dan juga monitoring lingkungan dalam pelayanan yang menyeluruh khususnya dalam area Kerjasama pengelolaan limbah," ujar Haris dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/11/2021).
Haris menambahkan, pembangunan fasilitas pengolahan limbah terpadu ini merupakan bentuk komitmen dari BUMN dalam rangka mendukung percepatan program go green.
Pemerintah sendiri mencanangkan program Indonesia Bebas Limbah pada tahun 2050.
"Ini merupakan perwujudan salah satu bentuk sinergi BUMN dalam mendukung percepatan program Go Green dari Pemerintah Republik Indonesia," kata dia.
Sementara itu dikesempatan terpisah Erick Thohir mengungkapkan, fasilitas pengolahan limbah terpadu ini merupakan yang pertama dan satu-satunya di Pulau Sumatera.
"Selama ini sampah-sampah, limbah-limbah B3 dan lain-lain dari Sumatera ke Jawa, sekarang sudah ada di Smatera sendiri. Saya berharap ini menjadi komitmen kita mendukung perbaikan alam kita dan sampah-sampah ini dapat dikelola dengan baik," ungkap Erick Thohir.
Sebagai informasi, fasilitas pengolahan limbah terpadu di Kawasan Industri Medan tahap I ini memiliki empat unit incinerator dengan kapasitas 24 ton/hari.
Selanjutnya, dilengkapi juga dengan IPAL B3 dengan kapasitas 200 M3/hari, Tempat Pengumpulan Sementara Limbah seluas 800 M2, fasilitas pemanfaatan limbah B3, fasilitas laboratorium lingkungan, serta fasilitas pelatihan sertifikasi keahlian lingkungan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Aktifkan Notifikasimu
Aktifkan
Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id
Cara Menulis Artikel Otomatis di Blogger
Comments
Post a Comment