Update Terbaru, Penutupan Sesi I Perdagangan, IHSG dan Rupiah Menguat Tipis

Update Terbaru, Penutupan Sesi I Perdagangan, IHSG dan Rupiah Menguat Tipis

Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada Jumat (3/9/2021). Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang naik terbatas.Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.086,57 atau naik 0,14 persen (8,34 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.078,22. Aksi jual bersih asing tercatat Rp 26,03 miliar di seluruh pasar.Sementara itu, terdapat 221 saham yang hijau, 247 saham merah dan 164 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini hingga Rp 5,4 triliun dengan volume 11,9 miliar saham.

Siang ini, saham BBRI catatkan aksi jual tertinggi Rp 95,6 miliar dan ditutup melemah 0,26 persen di level Rp 3.860 per saham. Adapun volume perdagangan saham emiten tersebut hingga 64,1 juta saham dengan total transaksi Rp 245,8 miliar. Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Perusahaan Gas Negara (PGAS) sebesar Rp 23,4 miliar. PGAS pada sesi I stagnan di level Rp 1.030 per saham. PGAS mecatatkan total transaksi Rp 55,9 miliar dengan volume 54,5 juta saham.Menyusul Bank Central Asia (BBCA) yang juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 13,9 miliar. BBCA menguat tipis 0,08 persen di level Rp 32.725 per saham. Total transaksi BBCA siang ini hingga Rp 80,3 miliar dengan volume 2,5 juta saham.

Penutupan Sesi I Perdagangan, IHSG dan Rupiah Menguat Tipis


Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 42 miliar, Bukit Asam (PTBA) sebesar Rp 40,67,5 miliar, dan Indah United Tractors (UNTR) sebesar Rp 39,4 miliar.

Losers siang ini antara lain, Bank Neo Commerce (BBYB) yang anjlok 4,15 persen di level Rp 1.500 per saham, Bank Danamon (BDMN) juga terperosok 3,5 persen di level Rp 2,690 per saham, dan Bundamedik (BMHS) di level Rp 1.110 per saham atau terkoreksi 3,06 persen.

Gainers siang ini antara lain, saham Berkah Beton Sadaya (BEBS) yang meroket 13,57 persen di level Rp 1.255 per saham, kemudian Indika Energy (INDY) yang melesat 4,4 persen di level Rp 1.410 per saham, dan Adaro Energy (ADRO) yang menguat 2,27 persen di level Rp 1.350 per saham. Bursa asia siang ini mayoritas negatif dengan penurunan indeks Hang Seng Hong Kong 0,75 persen, Strait Times Singapura 0,25 persen, dan Shanghai Komposit 0,36 persen. Sementara indeks Nikkei menguat 2,02 persen. Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak negatif. Pukul 12.01 WIB mata uang garuda melemah di level Rp 14.265 per dollar AS atau menguat 8 poin (0,05 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.273 per dollar AS.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan

Blogspot Auto Post Indonesia => https://malasnulis.my.id

Cara Menulis Artikel Otomatis di Blogger


(KOM)(MLS)

Comments