Pemilik bisnis mencari pembiayaan biasanya akan jatuh ke dalam salah satu dari dua kubu: Entah mereka begitu kewalahan dengan proses aplikasi yang mereka bahkan tidak dapat memulainya, atau mereka terburu-buru untuk mengajukan permohonan peminjaman dana tanpa cukup mempersiapkan bisnis, dan frustrasi ketika proposalnya tidak disetujui pada percobaan pertama. Berikut tips pembiayaan usaha dipecah menjadi beberapa langkah mudah yang akan membantu Anda menampilkan bisnis Anda untuk lebih “siap” dimata pemberi pinjaman.
Table of Contents
1
Ketahui Kondisi Kredit Pribadi Anda
2
Lihat Pendapatan dan Profitabilitas Anda
3
Periksa Rekening Bank Bisnis Anda
4
Lunasi Hutang Sekarang!
5
Berkas Pajak
6
Siapkan Keuangan Anda
Ketahui Kondisi Kredit Pribadi Anda
Meskipun Anda mengajukan pinjaman bisnis, sejarah kredit pribadi Anda sebagai owner bisnis masih merupakan faktor mendasar apakah pinjaman Anda akan disetujui atau tidak. Ini sangat penting untuk memantau informasi ini, memastikan keakuratannya, dan mengambil langkah-langkah untuk menggambarkan situasi terbaik dari kredit pribadi Anda.
Apakah Anda baru saja mengajukan kebangkrutan? Jika demikian, Anda mungkin harus menunggu beberapa tahun sebelum mengajukan permohonan pinjaman bisnis. Dan jika Anda sedang dalam proses pengumpulan tagihan yang luar biasa, selesaikan terlebih dahulu sebelum mengajukan pinjaman yang baru.
Lihat Pendapatan dan Profitabilitas Anda
Kemudian akan dilihat pendapatan dan profitabilitas perusahaan Anda. Anda harus menjaga dokumen akuntansi yang akurat serta mencerminkan pendapatan, biaya, dan margin keuntungan Anda dan memastikan bahwa angka-angka ini sesuai dengan pengembalian pajak terkini Anda .
Pemberi pinjaman ingin melihat perusahaan Anda mengumpulkan pendapatan yang cukup untuk memenuhi biaya, dan mudah-mudahan menghasilkan keuntungan. Jika Anda menjalankan bisnis musiman, Anda mungkin mempertimbangkan menunggu sampai musim yang paling menguntungkan Anda untuk mengajukan pinjaman tiba. Dengan begitu ketika petugas pinjaman akan melihat versi terbaik dari keuangan bisnis Anda, disaat keuangan dan profitablitas sedang dalam performa terbaik.
Periksa Rekening Bank Bisnis Anda
Jika saldo bisnis saat ini di rekening bank dapat dengan mudah disimpan dalam botol receh, Anda mungkin perlu untuk fokus dan menggunakan manajemen kas Anda sebelum mengajukan permohonan untuk pembiayaan usaha.
Pemberi pinjaman ingin tahu bahwa Anda akan dapat menjalani pembayaran pinjaman tepat waktu. Mereka tahu bahwa jika tidak ada halangan berarti di rekening bank Anda.Berusaha untuk menjaga keseimbangan saldo bank minimal untuk dua bulan ke depan dan biaya untuk bisnis Anda, ditambah pembayaran tambahan pinjaman. Hal ini menunjukkan pada pemberi pinjaman bahwa Anda dapat mengelola uang dengan baik dan mampu menjalani pembayaran pinjaman tepat waktu.
Lunasi Hutang Sekarang!
Biasanya pemberi pinjaman ragu untuk menyetujui pinjaman kepada owner yang memegang sejumlah besar utang, terutama utang bisnis yang luar biasa besar. Bahkan jika Anda memiliki kredit yang sangat baik dan riwayat pembayaran yang kuat, pemberi pinjaman tahu bahwa terkadang terjadi hal-hal yang di luar kendali owner usaha, sehingga mungkin masih sulit untuk memenuhi syarat untuk pinjaman kedua.
Bayar sebanyak utang yang Anda dapat sebelum mengirimkan pengajuan agar berada di posisi terbaik untuk memenuhi syarat dalam pembiayaan bisnis. Dan jika Anda benar-benar harus mengajukan permohonan pinjaman sekunder, pastikan bahwa keuangan Anda sesuai saldo bank, arus pendapatan, dan kredit laporan berada dalam bentuk terbaik.
Berkas Pajak
Ketika Anda mengajukan permohonan pinjaman, pemberi pinjaman akan menggunakan pajak yang baru-baru diajukan untuk memverifikasi pendapatan tahunan dan pendapatan. Jadi penting untuk mengajukan pajak tahunan Anda sebelum Anda mengajukan pinjaman Anda. Jika Anda belum mengajukan dokumen pribadi dan pajak bisnis Anda untuk tahun ini, selesaikan ini sebelum Anda pergi untuk mengajukan pinjaman.
Siapkan Keuangan Anda
Petugas kredit sering meminta banyak dokumentasi keuangan. Mengatur keuangan sehingga Anda dapat dengan mudah mengakses laporan bank, pengembalian pajak, neraca, laporan arus kas, faktur, dan dokumen keuangan lainnya yang dapat Anda pikirkan terkait dengan bisnis Anda.
Tetap terorganisir akan sangat membantu Anda memperoleh pinjaman! Segala dokumen keuangan harus tercatat secara berkala dan terorganisir. Saldo kas Anda akan terupdate secara otomatis berikut pelunasan penjualan dan pembelian. Mengetahui perkiraan saldo kas yang akan dipegang dalam 30 hari ke depan dari jumlah hutang/piutang. Kegunaan lainnya ialah untuk mengontrol setiap kategori pengeluaran sesuai limit anggaran yang sudah ditentukan, serta rekonsiliasi bank di aplikasi Jurnal lebih mudah karena saldo kas yang tercatat di Jurnal selalu sama dengan rekening koran bank Anda.
Ditambah, Anda dapat melihat laporan aktivitas bisnis secara holistik dan mudah. Tersedia puluhan tipe laporan untuk membantu Anda fokus hanya pada informasi yang Anda butuhkan. Seluruh laporan dapat di export ke format PDF, CSV, dan Excel. Tunggu apa lagi?
Comments
Post a Comment